PRABUMULIH,RBK – Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru menyadari, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) adalah lembaga yang semua informasi dikeluarkan, adalah informasi akurat sehingga masyarakat dapat mempercayai dan menjalankannya.
Ia mengajak insan pers, turut andil
dalam memasifkan informasi sekaligus mengajak masyarakat Provinsi Sumsel untuk menyukseskan Gerakan Sumsel Mandiri Pangan.
Oleh sebab itu, Ia menuturkan, Pemprov Sumsel mengapresiasi inisiasi PWI yang mengusung tema kegiatan “Memperkuat Peran dan Sinergi Pers dalam menyukseskan Sumsel Mandiri Pangan”.
Diakui Herman Deru, untuk menyukseskan Gerakan Sumsel Mandiri Pangan tentu tidak mungkin speakeers nya hanya Gubernur saja, peran wartawan sangatlah dipentingkan untuk lebih memasifkan lagi GSMP sehingga dapat merubah mindset dari kebiasaan membeli berubah menjadi menghasilkan komoditas seperti cabai, bawang, sayuran, dan sebagainya.
Menurutnya, PWI dapat berperan menjadi motor penggerak yang sangat strategis, guna mengisi ruang publik dengan informasi yang menggaungkan GSMP. dimana ada peran penting GSMP juga di dalam upaya menekan laju inflasi di Provinsi Sumsel.
Dilain pihak, Walikota Prabumulih Ridho Yahya menambahkan, untuk mendukung Gerakan Sumsel Mandiri Pangan, Kota Prabamulih saat ini sedang melakukan inovasi dari buah nanas, mulai dari kulit nanas yang digunakan sebagai pewarna alami kain, maupun daun nanas yang bisa diolah menjadi benang.
Dalam kegiatan yang sama juga berlangsung Penyerahan Award PWI dan Sertifikat Sponsorship oleh Gubernur Sumatera Selatan, kemudian Penyerahan Cinderamata oleh Ketua PWI Pusat kepada Gubernur Sumatera Selatan, dan dilanjutkan penyerahan bibit untuk mendukung gerakan Sumsel Mandiri Pangan kepada Ketua PWI.
Sementara, Ketua PWI Sumatera Selatan H Firdaus Komar menerangkan bila kegiatan ini dalam rangka peringatan hari pers nasional (HPN) dan HUT PWI ke-76. Menariknya dalam kegiatan tahun ini,ada cabang pertandingan baru, berkat usulan dari Wali Kota Prabumulih.
“Ada dua Lomba MTQ dan azan di Porseniwada, dan ini yang perdana di tahun kota nanas ini,”terang Firko sapaan akrab Ketua PWI Sumsel.
Dan ia menghimbau insan pers, terutama di Sumsel,untuk bekerja sesuai kode etik jurnalistik (KEJ).
“Dan alhamdulilah PWI Sumsel terus berusaha menciptakan insan pers profesional dengan melakukan uji kompetensi wartawan (UKW),” tandasnya.(Msk).